
E Sport Trending – Patch besar MLBB edisi Juni 2025 menghadirkan serangkaian perubahan signifikan yang mengguncang meta permainan. Mulai dari sistem game hingga penyesuaian kekuatan hero. Di tengah deretan buff dan tweak, ada lima hero yang justru mengalami penurunan performa drastis akibat nerf yang cukup menyakitkan. Dari yang dulunya jadi langganan ban dan rebutan first pick, kini mereka mulai tersingkir dan jarang dilirik di ranked karena efektivitasnya yang menurun tajam.
Dalam ulasan kali ini, kita akan membahas deretan hero MLBB yang terkena nerf cukup berat. Mulai dari pengurangan damage, perubahan mekanik skill, hingga penurunan mobilitas yang sebelumnya jadi andalan. Buat kamu yang biasa andalkan hero-hero ini, saatnya bersiap untuk menyesuaikan gaya main supaya tetap bisa berkontribusi maksimal di pertandingan. Jangan sampai jadi titik lemah tim, ya!
1. Kalea
Kalea jadi salah satu korban terbesar dari nerf di patch terbaru ini. Penurunan base damage pada pasif dan Skill 1 membuat daya gempur di early game terasa jauh lebih lemah. Tak hanya itu, jangkauan lompat dan jarak tebasannya juga ikut dipangkas, mengurangi potensi zoning dan outplay yang sebelumnya jadi ciri khas Kalea dalam pertarungan.
Kombinasi nerf ini bikin Kalea yang sebelumnya gesit dan punya burst mematikan kini terasa jauh lebih lamban dan rentan disergap. Efeknya paling terasa saat teamfight, di mana Kalea kesulitan menembus lini belakang lawan atau kabur setelah inisiasi. Tak heran kalau banyak pemain mulai melirik alternatif hero pick-off lain yang lebih stabil dan bisa diandalkan di meta saat ini.
2. Lukas
Lukas juga kena perubahan besar yang cukup mengurangi daya ledaknya, terutama di fase mid hingga late game. Proses pengisian bar dari pasifnya kini jadi lebih lambat, bikin pemain harus lebih sabar sebelum bisa masuk ke mode Beast. Yang paling nyesek? Kalau Lukas tumbang dalam mode Beast, pasif bar-nya sekarang nggak bakal terisi lagi otomatis. Ini jelas bikin timing dan positioning jadi makin krusial kalau ingin tetap efektif di pertandingan.
Belum berhenti di situ, nerf lanjutan juga menghantam Skill 1 Lukas yang kini punya damage lebih kecil, ditambah peningkatan cooldown pada Skill 2, terutama di early game. Kombinasi ini bikin Lukas kesulitan membangun momentum snowball sejak awal, yang sebelumnya jadi kekuatannya. Akibatnya, banyak pemain mulai berpaling ke jungler lain yang lebih stabil dan bisa langsung memberi dampak sejak menit-menit awal pertandingan.
3. Kimmy
Kimmy juga kena nerf yang cukup menyentuh kekuatannya di pertarungan jarak jauh. Jangkauan ultimate-nya kini dipangkas 10%, yang artinya ia tak lagi bisa menyerang dari jarak aman seperti dulu. Dampaknya langsung terasa. Kemampuan zoning Kimmy jadi jauh berkurang, membuatnya lebih rentan saat mencoba mengendalikan area dalam teamfight.
Nggak berhenti di pengurangan jarak, cooldown ultimate Kimmy juga dinaikkan 10 detik. Artinya, kesempatan untuk memberikan crowd control di teamfight jadi jauh lebih terbatas. Dengan nerf ini, Kimmy harus ekstra cermat dalam menentukan timing dan posisi saat meluncurkan ultinya. Di rank tinggi, keterbatasan ini jadi celah yang gampang di manfaatkan lawan untuk menekan balik.
4. Chip
Chip dulu terkenal sebagai roamer super menyebalkan berkat Skill 4-nya yang memungkinkan teleport ke mana saja tanpa perlu masuk ke portal sendiri. Mirip Johnson, tapi versi lebih praktis. Namun di patch terbaru, Moonton akhirnya memberi penyesuaian besar: kini setiap kali Chip mengaktifkan Skill 4, lawan akan mendapat peringatan berupa ikon khusus, mirip dengan notifikasi saat Johnson menyalakan ultimate-nya.
Dengan hadirnya indikator tersebut, aksi gank mendadak ala Chip kini jauh lebih gampang terbaca. Musuh bisa langsung waspada dan mengambil posisi aman sebelum serangan terjadi, membuat inisiasi tiba-tiba dari Chip tak lagi seampuh dulu. Akibatnya, banyak pemain mulai melirik opsi roamer lain yang bisa melakukan engage lebih cepat tanpa memberi sinyal mencolok ke tim lawan.
5. Luo Yi
Luo Yi juga ikut terdampak nerf yang cukup menggoyang kekuatan kombonya. Kini, setiap kali ia mengaktifkan ultimate untuk teleportasi, posisi awal casting-nya akan terlihat oleh tim lawan. Perubahan ini jelas mengurangi efektivitas strategi gank mendadak atau flank cepat yang selama ini jadi andalan Luo Yi dalam menciptakan momen krusial.
Karena musuh kini bisa melihat titik awal teleportasi, strategi split push maupun ambush jadi jauh lebih rentan di gagalkan. Lawan bisa segera menyiapkan counter setup, atau bahkan membubarkan rencana sebelum Luo Yi sempat berpindah tempat. Situasi ini membuat Luo Yi kehilangan salah satu keunggulan utamanya yang selama ini menjadikannya andalan di tim-tim dengan rotasi cepat dan pergerakan tak terduga.
Patch MLBB Juni 2025 jadi bukti bahwa nerf bisa seberpengaruh buff dalam menggeser arah meta. Lima hero yang sebelumnya mendominasi dengan winrate tinggi kini mulai tersisih karena penyesuaian besar-besaran yang mengikis kekuatan inti mereka. Tapi itu bukan akhir cerita, bukan berarti mereka benar-benar usang. Dengan pendekatan yang tepat, strategi baru, atau mungkin cukup bersabar sampai buff berikutnya datang, mereka masih bisa bersinar di tangan yang tepat.
Kalau kamu termasuk pengguna setia salah satu dari lima hero ini, sekarang adalah momen yang pas untuk bereksperimen. Entah mencoba hero lain, atau memodifikasi cara mainmu. Siapa tahu, di balik perubahan ini justru tersembunyi gaya bermain baru yang lebih efektif dan bikin kamu tetap unggul di medan pertarungan MLBB.
Sumber : ggwp.id