bella cantika
E Sport Trending – MPL ID S15 menjadi pembuktian untuk RRQ Hoshi, salah satu dari tim dengan sejarah panjang di MLBB Indonesia. Dengan roster terbaru mereka, RRQ berusaha mendominasi setelah mengalami pasang surut dalam beberapa season terakhir.1
Meskipun RRQ berhasil menjadi runner-up musim lalu namun mereka tidak puas dan mereka melakukan perombakan. Apakah bakal lebih baik dengan roster baru ini. Berikut adalah 3 Keungulan dan 3 kelemahan roster RRQ Hoshi di MPL ID S15.
3 Keungulan dan kelemahan RRQ Hoshi
Kelebihan Roster RRQ Hoshi MPL ID S15
- Sudah Punya Chemistry dari Musim lalu
Meskipun ada perubahan dari sisi Gold Lane namun role lain tak dirombak artinya hanya perlu penyesuaian dan chemistry sudah terjalin. Terutama untuk trio mid yang tidak berubah. Rinz, Idok dan Sutsujin bisa jadi poros utama untuk season ini.
- Diisi Pemain Berbakat Muda.
RRQ Hoshi masih sangat percaya dengan talenta muda mereka seperti musim lalu. Masih bersinggungan dengan poin sebelumnya. Kehadiran pemain muda tentunya membuat roster sangat fresh dan mekanik tinggi.
- Pelatih yang Sama dengan Musim lalu
Jajaran pelatih tidak ada perubahan dan masih sama dengan season lalu. Tidak di ragukan lagi bahwa kedatangan Khezcute dan NMM membawa pengaruh yang baik. Dengan susunan pemain yang cukup diragukan musim lalu mereka cukup berhasil untuk membuat RRQ melaju ke Grand Final dan melaju ke M6. Tak banyak berubah racikan strategi akan semakin di eksplor dan berkembang lagi.
kelemahan Roster terbaru RRQ Hoshi di MPL ID S15
- Performa Yang Tidak Stabil
Salah satu tantangan terbesar RRQ Hoshi dalam musim terakhir adalah performa yang tidak stabil. Mereka kerap tampil dominan di liga dan playoff, tetapi mengalami masalah saat memasuki Grand Final. Seperti musim lalu, begitu pula di ESL MLBB kemarin. Bisa di bilang RRQ cukup beruntung karena tampil dominan melawan dua tim yang bernilai sama yaitu AURORA dan Falcon Esports.
Jika ingin menjadi juara tentu RRQ perlu perhatikan performa mereka agar terus stabil melawan tim mana pun.
- Transisi Roster Belum Matang
Kepergian Skylar yang memutuskan rehat dan menaikkan Toyy dari MDL membuat RRQ Hoshi harus kembali adaptasi. Transisi ini tentu tidak mudah, apalagi Skylar kita juga tahu sebagai pemain kunci RRQ Hoshi beberapa musim belakang. Dia bisa menjadi Ace yang sangat bisa di andalkan dan mampu menaikan permainan.
- Ketergantungan Pemain Kunci (Ace)
Menyambung poin yang sebelumnya, RRQ Hoshi nampak masih mengandalkan satu pemain untuk bisa meraih kemenangan. Untuk team saat ini mungkin ada pada Sutsujin sang jungler. Ketika Sutsujin terkena ganguan seperti saat jumpa ONIC PH di ESL MLBB, permainan RRQ tidak berkembang dan akhirnya bisa di kalahkan dengan mudah.
RRQ Hoshi harus mengubah pola pikir dan seluruh pemain harus bisa optimal tanpa harus bergantung pada pemain kunci saja untuk bisa mengatasi kelemahan ini.
