E Sport Trending – Lose streak yang dialami oleh EVOS Glory pada awal MPL ID Season 14 membuat banyak netizen meminta roster dari Macan Putih melakukan rombak besar-besaran lagi. Hal ini dirasa bisa menjadi jawaban terbaik sama seperti musim lalu.
Dari Keterpurukan ke Kebangkitan: Perjalanan EVOS Glory Mengatasi Kekalahan Beruntun di MPL ID S14
EVOS Glory diawali dengan empat kekalahan beruntun pada MPL ID S14. Mereka harus merasakannya Ketika menghadapi DEWA United, RRQ Hoshi, Liquid ID, dan Geek Fam. Hal ini sama seperti apa yang dirasakan tim ini pada musim lalu.
Setelah mengalami penderitaan empat kekalahan di awal season MPL ID S13, EVOS Glory berhasil menghentikan lose streaknya di awal week 3 setelah melakukan perombakan besar dengan menaikkan semua pemain dari tim EVOS Holy yang awalnya di persiapkan untuk Lignas “Liga Nasional”.
Hal yang sama juga terjadi pada MPL ID S14, EVOS Glory berhasil menghentikan lose streaknya di awal week 3 setelah mengalahkan Alter Ego dengan skor 2-1. Bedanya kali ini kemenangan berhasil mereka dapatkan tanpa melakukan perombakan roster, hanya menggantikan Branz dengan Natco di posisi gold lane, ditambah kembalinya Steven Age menjadi head coach.
Fluffy tidak peduli dengan netizen yang meminta EVOS Glory rombak roster lagi.
Hasil ini tentunya menjadi nafas untuk EVOS Glory untuk kembali bangkit dan memantaskan diri lolos ke playoff seperti musim lalu, walau mereka tidak melakukan perombakan roster. Apalagi permintaan netizen untuk melakukan perombakan, itu dihiraukan.
Hal ini diungkapkan oleh Fluffy setelah pertandingan EVOS Glory vs Alter Ego. Kata sang EXP laner, mereka yang berisik di kolom komentar meminta perombakan itu bukanlah fans EVOS yang sesungguhnya dan tidak perlu didengar.
“Saya sama sekali tidak peduli sih. Saya melihat netizen yang seperti itu bukan fans asli. Seharusnya mereka menjadi mood booster bagi tim untuk main di turnamen, bukan malah rebut naikin ini turunin itu” kata Fluffy.
“Soalnya mereka tidak tahu dari sisi dalamnya. Tidak tahu kerja keras kami. Mereka tidak melihat dari sisi mengejarnya, hanya melihat siapa yang bagus. Memang kami terlihat sedang tidak konsisten di turnamen. Tetapi disatu sisi kami selalu berusaha bareng-bareng”tambahnya.
Melakukan perombakan atau mempertahankan, sama-sama ada kelebihan dan kekurangan masing-masing. Tidak ada jaminan dari keduanya untuk bisa membuat tim ini menjadi lebih baik dari sebelumnya.
Maka dari itu, Fluffy meminta EVOS Fams sebagai fans sejati untuk terus memberi dukungan penuh kepada siapapun yang bermain. Hal tersebut menjadi hal yang paling berharga bagi tim, karena pemain dan pelatih juga tidak pernah ingin mengecewakan fansnya.
“Tetap dukung kami terus, seperti apapun kondisinya kita tidak akan menyerah dan tetap melakukan segala yang terbaik”kata Fluffy.
Sumber : oneesports.id